Senin, 28 November 2016

PENCEMARAN UDARA

PENCEMARAN UDARA
A.    Pengertian Pencemaran Udara

       Polusi atau pencemaran udara adalah masuknya komponen lain kedalam udara, baik oleh kegiatan manusia baik secara langsung atau tidak langsung maupun akibat proses alam sehingga kualitas udara turun sampai ketingkatan tertentu yang menyebabkan lingkungan menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai peruntukannya. Kehadiran bahan atau zat asing kedalam udara dalam jumlah tertentu serta berada diudara dalam waktu yang cukup lama, akan dapat mengganggu kehidupan manusia hewan dan binatang.
       Udara merupakan campuran beberapa macam gas yang perbandingannya tidak tetap, tergantung pada keadaan suhu udara, bandingannya tidak tetap, tergantung pada keadaan suhu udara, tekanan udara dan lingkungan sekitarnya. Pencemaran udara dapat menimbulkan dampak terhadap kesehatan, harta benda ekosistem maupun iklim.

B.     Sumber-sumber Pencemaran
       Menurut Harssema (1998), pencemaran udara diawali oleh adanya emisi. Emisi merupakan jumlah polutan atau pencemar yang dikeluarkan keudara dalam satuan waktu. Emisi dapat disebabkan oleh proses alam maupun kegiatan manusia.
Sumber-sumber pencemaran udara dapat dibagi kedalam dua kelompok besar yaitu:
1.      Sumber pencemaran yang berasal dari proses atau kegiatan alam. Contohnya: kebakaran hutan, kegiatan gunung berapi, dan lainnya
2.      Sumber pencemaran buatan manusia berasal dari klegiatan manusia, yaitu:
a)      Sisa pembakaran bahan bakar minyak oleh kendaraan bermotor berupa gas CO, CO2, NO, karbon, hidrokarbon, aldehida dan timbal
b)      Limbah industri: kimia, metalurgi, tambang, pupuk, dan minyak bumi
c)      Sisa pembakaran dari gas alam, batu bara, minyak, seperti asap, debu, dan sulfurdioksida
d)     Lain-lain, seperti pembakaran sisa pertanian, hutan, sampah dan limbah reaktor nuklir
Beberapa jenis pencemaran udara yang paling sering ditemukan adalah:
1.      Karbon monoksida
Karbon monoksida (CO) adalah suatu gas yang tak berwarna, tidak berbau dan tidak berasa diproduksi oleh proses pembakaran yang tidak sempurna dari bahan-bahan yang mengandung karbon. Efeknya terhadap kesehatan disebabkan karena COdapat menggeser O2 yang terikat pada hemoglobin (Hb) dan mengikat Hb menjadicarboxyhaemoglobin (COHb).
Hal ini mengakibatkan berkurangnya kapasitas darah untuk menyalurkan O2 kepada jaringan-jaringan tubuh.
2.      Nitrogen Oksida (NO2)
Nitrogen Oksidasering disebut dengan NOx, diudara terutama berasal dari gas buangan hasil pembakaran yang keluar dari generator pembangkit listrik yang menggunakan gas alam.  Oksida Nitrogen mempunyai 3 macam bentuk yang sifatnya berbeda, yaitu Nitrous Oxide (N2O), Nitric Oxide (NO) dan Nitrogen Dioksida (NO2).
Nitrogen Oksida merupakan gas yang tidak berwarna yang dapat menyerap sinar ultraviolet. Karena sifatnya ini, Nitrous Oxide memainkan peran yang penting dalam perubahan iklim di bumi.
3.      Belerang Oksida (SOx)
Belerang Oksida atau sering ditulis dengan SOx terdiri atas gas sulfur Dioksida (SO2) dan gas sulfurdioksida (SO2) dan gas sulfur trioksida (SO3) yang keduanya mempunyai sifat yang berbeda. Pada dasarnya semua sulfur yang memasuki atmosfer dirubah kedalam bentuk SO2 berbauh tajam dan tidak mudah terbakar. Pencemaran SO2 diudara berasal dari sumber alamiah maupun sumber buatan. Sumber alamiah adalah gunung-gunung berapi, pembusukan bahan organik oleh mikroba dan reduksi sulfat secara biologis. Sumber SO2 buatan adalah pembakaran bahan bakar minyak, gas, dan terutama batu bara yang mengandung sulfur tinggi. Gas SO3 bersifat sangat reaktif gas SO3 mudah bereaksi dengan uap air yang ada diudara untuk membentuk asam sulfat sehingga dapat menimbulkan turunnya hujan asam
4.      Partikel
       Partikel adalah pencemar udara yang dapat berada sama-sama dengan bahan atau bentuk pencemar lainnya.Partikel dapat diartikan secara murni atau sempit sebagai bahan pencemar yang berbentuk padatan partikel dapat berupa keadaan-keadaan berikut:

1.      Aerosol adalah adanya partikel yang terhambur dan melayang diudara
2.      Kabut adalah aerosol yang berupa butiran air yang berada diudara.
3.      Asap adalah aerosol yang berupa campuran antara butir padatan dan cairan yang terhambur melayang diudara.
4.      Debu adalah aerosol yang berupa butiran padat yang terhambur dan melayang diudara karena adanya hembusan angin.
5.      Mist artinya mirip dengan kabut penyebabnya adalah butiran zat cair (bukan butiran air) yang terhambur dan melayang diudara
6.      Fume adalah aerosol yang berasal dari kondensasi uap logam
7.      Plume adalah asap yang keluar dari cerobong asap suatu industri

C.     Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pencemaran Udara
       Pencemaran udara yang terjadi dipermukaan bumi ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya faktor meteorologi dan iklim serta faktor topografi.
Variabel yang termasuk dalam meteorologi dan iklim, antara lain :
a.       Temperatur
Pergerakan mendadak lapisan udara dingin ke suatu kawasan industri dapat menimbulkan temperatur inversi. Dengan kata lain, udara dingin akan terperangkap dan tidak dapat keluar dari kawasan tersebut dan cenderung menahan polutan tetap berada di lapisan permukaan bumi sehingga konsentrasi polutan dikawasan tersebut semakin lama semakin tinggi. Dalam keadaan tersebut, dipermukaan bumi dapat dikatakan tidak terdapat pertukaran udara sama sekali. Karena kondisi itu dapat berlangsung sampai beberapa hari atau beberapa minggu, udara yang berada dekat permukaan bumi akan penuh dengan polutan dan dapat menimbulkan keadaan yang sangat kritis bagi kesehatan.
Contoh, Kota Tokyo pada tahun 1970 diselimuti oleh kabut tebak penuh dengan polutansampai beberapa minggu sehingga lebih dari 8000 penduduknya menderita infeksi saluran pernapasan atas, sakit mata dan lain-lain.
b.      Arah dan Kecepatan angin
Kecepatan angin yang kuat akan membawa polutan terbang ke mana-mana dan dapat mencemari udara negara lain. Kondisi semacam ini perrna di alami oleh negara-negara di daratan Eropa. Contoh lainnya adalah kebakaran hutan di Indonesia yang menyebabkan kabut asap di negara Malaysia dan Singapura. Sebaliknya, a, polutan akanila kecepatan angin lemahpab menumpuk di tempat dan dapat mencemari udara tempat pemukiman yang terdapat di sekitar lokasi pencemaran tersebut.
c.       Hujan
Air hujan, sebagai pelarut umum, cenderung melarutkan bahan polutan yang terdapat di dalam udara. Kawasan Industri yang menggunakan batu bara sebagai sumber energinya berpotensi menjadi sumber pencemar udara di sekitarnya. Pembakaran btu bara akan menghasilkan gas sulfurdioksida. Dan apabila gas tersebut tercampur dengan air hujan akan terbentuk asam sulfat sehingga air hujan akan menjadi asam, bisa disebut hujan asam.
Variabel-variabel yang termasuk didalam faktor topografi, antara lain :
a.       Dataran rendah
Di daerah dataran rendah, angin cenderung membawa polutan terbang jauh ke seluruh penjuru dan dapat melewati batas negara dan mencemari negara lain.
b.      Pegunungan
Di daerah datarn tinggi sering terjadi temperatur inversi dan udara dingin yang terperangkap akan menahan polutan tetap dilapisan permukaan bumi.
c.       Lembah
Di daerah lembah, aliran angin sedikit sekali dan tidak beriup ke segalah penjuru. Keadaan ini cenderung menahan polutan yang terdapat di permukaan bumi.

b.      Efek-efek Pencemaran Udara didalam Kehidupan Manusia
       Efek-efek pencemaran udara pada kehidupan manusia dapat dibagi menjadi efek umum, efek terhadap ekosistem, efek terhadap kesehatan, efek terhadap tumbuh-tumbuhan dan hewan, efek terhadap cuaca dan iklim, dan efek terhadap sosial ekonomi.
1.      Efek Umum
Efek umum pencemaran udara terhadap kehidupan manusia antara lain :
a)      Meningkatkan angka kesakitan dan kematian pada manusia, flora dan fauna.
b)      Memengaruhi kuantitas dankualitas sinar matahari yang sampai ke permukaan bumi dan memengaruhi proses fotosintesis tumbuhan.
c)      Memengaruhi dan mengubah iklim akibat terjadinya peningkatan kadar CO2 diudara. Kondisi ini cenderung menahan panas tetap berada di lapisan bawah atmosfer sehingga terjadi efek rumah kaca.
d)     Pencemaran udara dapat merusak cat, karet, dan bersifat korosif terhadap benda yang terbuat dari logam.
e)      Meningkatkan biaya perawatan bangunan, monumen, jembatan, dan lainnya.
f)       Menggangggu penglihatan dan dapat meningkatkan angka khasus kecelakaan lalulintas di darat, sungai, maupun udara.
g)      Menyebabkan warna kain dan pakaian menjadi cepat buram dan bernoda.
2.      Efek ekosistem
Industri yang mempergunakan batubara sebagai sumber energinya akan melepaskan zat oksida sulfat ke dalam udara sebagai sumber energinya akan melepaskan zat oksida sulfat ke dalam udara sebagai sisa pembakaran batubara. Zat tersebut akan bereaksi dengan air hujan membentuk asam sulfat sehingga air hujan menjadi asam. Apabila keadaan ini berlangsungcukup lama, akan terjadi perubahan pada ekosistem perairan danau. Akibatnya, pH air danau akan menjadi asam, produksi ikan akan menurun, dan secara tidak langsung pendapatan rakyat setempat pun menurun.
3.      Efek terhadap Kesehatan
Efek pencemaran udara pada kesehatan manusia dapat terlihat baik secara cepat maupun lambat, seperti berikut.
a)      Efek cepat
Hasil studi epidemiologi menunjukan bahwa peningkatan mendadak kasus pencemaran udara juga akan meningkatkan angka kasus pencemaran udara juga akan meningkatkan angka kasus kesakitan dan kematian akibat penyakit saluran pernapasan. Pada situasi tertentu,  gas CO dapat menyebabkan kematian mendadak karena daya afinitas gas CO terhadap hemoglobin darah (menjadi methaeglobin) yang lebih kuat dibandingkan daya afinitas O2 sehingga terjadi kekurangan gas oksigen di dalam tubuh.
b)      Efek lambat
Pencemaran udara diduga sebagai salah satu penyebab penyakit bronhitis kronis dan kanker paru primer. Penyakit yang disebabkan oleh pencemaran udara, antara lain, emfisema paru, black lung disease, abestosis, silikosis, bisinosis, dan pada anak-anak , penyakit asma dan eksema.
4.      Efek terhadap tumbuhan dan hewan
Tumbuh-tumbuhan sangat sensitif terhadap gas sulfur dioksida,florin, ozon, hidrokarbon, dan CO. Apabila terjadi pencemaran udara, konsentrasi gas tersebut akan meningkat dan dapat menyebabkan daun tumbuhan berlubang dan layu. Ternak akan menjadi sakit jika memakan tumbuh-tumbuhan yang mengandung dan tercemar florin.
5.      Efek terhadap cuaca dan iklim
Gas karbon dioksida memiliki kecenderungan untuk menahan panas tetap berada dilapisan bawah atmosfer sehingga terjadi efek rumah kaca. Udara menjadi panas dan gerah. Selain itu, partikel-partikel debu juga memiliki kecenderungan untuk memantulkan kembali sinar matahari diudara sebelum sinar tersebut sampai ke permukaan bumi sehingga udara dilapisan bawah atmosfer menjadi dingin.
6.      Efek terhadap Sosial Ekonomi
Pencemaran udara akan meningkatkan biaya perawatan dan pemeliharaan bangunan, monumen, jembatan, dan lainnya serta menyebabkan pengeluaran biaya ekstra untuk mengendalikan pencemaran yang terjadi.

c.       Indikator Pencemaran Udara
       Indikator yang paling baik dalam menentukan derajat suatu kasus pencemaran adalah dengan cara mengukur atau memeriksa konsentrasi gas sulfurdioksida, indeks asap, serta partikel-partikel debu di udara.
a.       Gas Sulfur  Dioksida
Gas sulfur oksida merupakan gas pencemar di udara yang konsentrasinya paling tinggi di daerah kawasan industri dan daerah perkotaan. Gas ini dihasilkan dari sisa pembakaran batubara dan bahan bakar minyak. Di dalam setiap survei pencemaran udara, gas ini diperiksa.
b.      Indeks Asap
Berikut cara penggunaan indeks asap : Sampel udara disaring dengan sejenis kertas dan diukur densitasnya dengan alat fotoelektrik meter. Hasil pengukuran dinyatakan dalam satuan Coh Units per 1000 linear feet dari sampel udara. Indeks asap ini sangat bervariasi dari hari ke hari dan bergantung pada perubahan iklim.
c.       Partikel Debu
Partikel-partikel berupa debu dan arang dari hasil pembakaran sampah dan industri merupakan salah satu indikator yang dipergunakan untuk mengukur derajat pencemaran udara. Hasil pengukuran dinyatakan dalam satuan miligram atau mikrogram partikel per meter kubik udara.
d.      Parameter lain untuk Indikator Pencemaran Udara
Berikut beberapa parameter lain yang dapat digunakan untuk menentukan derajat pencemaran udara yang terjadi.
a)      Karbonmonoksida(CO)
b)      Oksidan (O3)
c)      Nitrogen dioksida
d)     Timahhitamatautimbal

d.      Upaya Pencegahan dan Pengendalian Pencemaran Udara
Upaya pencegahan pencemaran udara di Indonesia, periode waktunya, terbagi menjadi duayaitu:
1.      Pencegahan jangka pendek
a.       Sosialisasi melalui media cetak dan elektronik berkaitan dengan bahaya pecemaran udara bagi kelangsungan hidup manusia dan perubahan ekosistem pada alam semesta.
b.      Relokasi kawasan industri yang berada di tengah kota ke daerah pinggiran kota ke daerah pinggiran kota dan pengembangan suatu daerah hijau yang mengitari kawasan industri yang akan dibangun.
c.       Penyelengaraan analisis dampak lingkungan secara rutin di pabrik-pabrik yang berada di tengah kota atau di dekat lokasi permukiman penduduk.
d.      Penyelanggaraan uji emisi gas buangan dari kendaraan bermotor secara berkala dan pembentukan sistem pemantauan pencernaan disetiap sudut kota.
e.       Perbaikan sarana transportasi darat terutama armada angkutan kota agar lebih manusiawi ( aman, nyaman, dan murah ) sehingga dapat mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.
f.       Penerapan program 3 in 1 pada kendaraan pribadi selama jam-jam sibuk, terutama di jalan-jalan protokol di pusat kots.
g.      Pengawasan dan pelarangan pembakaran hutan terutama saat musim kemarau yang pada kenyataannya terjadi hampir setiap tahun.
2.      Pencegahan jangka panjang
Upaya jangka panjang di Indonesia untuk mencegah terjadinya pencemaran udara, antara lain :
a.       Pencemaran tata ruang kota yang mengacu pada wawasan kesehatan lingkungan.
b.      Mengamati bahan bakar untuk industri dan kendaraan bermotor dengan bahan bakar yang ramah lingkungan, misalnya, bahan bakar gas dan biosolar yang berasal dari minyak kelapa sawit.
c.       Membangun sarana transportasi perkotaan dengan mempergunakan kereta api bawah tanah.
d.      Melakukan penghijauan atau membuat tanaman di setiap sudut kota.
e.       Mempersiapkan suatu undang-undang tentang tentang kesehatan lingkungan untuk menjamin terpeliharanya kualitas lingkungan.
Untuk menanggulangi pencemaran udara yang terjadi dipermukaan bumi ini, perlu dilakukan langkah-langkah pencegahan dan pengendaliannya. Beberapa batasan prosedur pencegahan dan pengendalian pencemaran udara yang diajukan WHO tahun 1968 antara lain:
a)      Containment (Penahanan)
Merupakan upaya penanggulangan untuk mencegah masuknya gas-gas toksik secara langsung kedalam udara bebas. Upaya ini dilakukan dengan cara memasang saringan atau filter pada alat pembuangan.
b)      Replacement (Penggantian)
Tujuan dari Replacement adalah mengganti perlengkapan dan sumber energi yang banyak mengakibatkan pencemaran. Contohnya penggantian bahan bakar batubara dengan tenaga listrik.
c)      Dilution (Pengenceran)
Merupakan suatu upaya untuk mengencerkan bahan pencemar. Upaya ini dapat berlangsung secara alami dengan membangun daerah-daerah hijau green belt (sabuk Hijau). Daerah Hijau ini tersebut merupakan suatu kawasan yang ditanami dengan tumbuhan yang rindang dan ditempatkan di antara lokasi permukiman dan kawasan industri.
d)     Legislation (Perundang-undangan)
Upaya Legislation diwujudkan dengan adanya peraturan dan perundangan yang dikeluarkan untuk melindungi tenaga kerja, masyarakat umum, dan untuk melestarikan lingkungan hidup.
e)      International Action (Aksi Internasional)
WHO telah membentuk suatu jaringan Internasional berupa laboratorium-laboratorium yang bertugas memantau dan mempelajari kasus-kasus pencemaran udara. Jaringan Internasional tersebut berpusat di London dan Washington, sedangkan jaringan laboratorium lainnya berada di Moskow, Singapura, dan Tokyo.

1 komentar:


  1. Inilah Saatnya Menang Bersama Legenda QQ

    Situs Impian Para pecinta dan peminat Taruhan Online !!!
    Hanya Dengan 1 id bisa main 7 games boss !!!
    CAPSA SUSUN | PLAY POKER | BANDAR POKER | BandarQ | Domino99 | AduQ | SAKONG Terbaik

    Keunggulan Legenda QQ :
    - MINIMAL DEPO & WD 20.000
    - PROSES DEPO & WD TERCEPAT
    - KARTU-KARTU BERKUALITAS DISAJIKAN
    - CS RAMAH & INSPIRATIF SIAP MEMBANTU 24 JAM
    - TIPS & TRIK MENJADI KEUNGGULAN SITUS INI

    Tunggu apalagi Boss !!! langsung daftarkan diri anda di Legenda QQ

    Ubah mimpi anda menjadi kenyataan bersama kami !!!
    Dengan Minimal Deposit dan Raih WD sebesar" nya !!!

    Contact Us :
    + website : legendapelangi.com
    + Skype : Legenda QQ
    + BBM : 2AE190C9

    BalasHapus